Dehorning (Potong Tanduk)
Dehorning adalah tindakan atau proses penghilangan bakal tanduk atau
pemotongan tanduk. Bangsa sapi perah kebanyakan dipotong tanduknya Karena tanda
tidak menguntungkan peternak sapi perah, meskipun peternak ingin mempertahankan
pada anak sapi jantan yang dipelihara untuk kerja atau untuk sapi dara.
Sebenarnya banyak cara yang dipraktekkan untuk pemotongan tanduk sapi. Suatu
cara yang akan dipakai sangat tergantung pada umur sapi yang akan dihilangkan
tanduknya serta pengalaman yang dipunyai oleh mereka yang akan melaksanakan
pekerjaan itu. Dehorning dilakukan dengan 3
metode yaitu :
menggunakan bahan kimia atau caustic soda, gergaji, dan besi panas.
Tujuan dehorning adalah :
- · Menghemat ruangan.
- · Kandang dan peralatan lebih awet.
- · Mengurangi bahaya yang mungkin terjadi pada peternak dan memberi kemudahan dalam menangani dan memelihara ternak.
- · Mengurangi kemungkinan terjadinya penandukan terhadap sesama ternak yang mengakibatkan kerusakan kulit atau luka.
A. Dengan menggunakan besi panas
Pemotongan tanduk dengan arus listrik
yang di aliri pada sebuah besi panas digunakan pada sapi muda yang
berumur 2-4 minggu Suatu cincin baja atau besi yang dipanaskan hingga suhu 1500
dengan listrik ditekankan pada dasar tanduk selama 10-15 detik sehingga
membakar jaringan disekitarnya dan menahan pertumbuhan tanduk. Mereka yang
berpengalaman apabila melakukan cara ini hanya mematikan sebagian saja dari
dasar tanduk itu dan kemudian tanduk masih tumbuh dalam wujud deformasi yang
disebut scur.
B. Dengan mengunakan caustic soda atau bahan kimia
Dalam penggunaan tongkat soda api, perawatan harus dilakukan sedemikian
rupa supaya anak sapi tidak membawa soda api kepada induk sapi pada waktu
menyusu dan rambut pada sekitar bakal tanduk yang akan di beri caustic soda
sebaiknya di potong,serta caustic soda yang d gunakan di gunakan dalam bentuk
batang atau pasta, sehingga soda api tersebut tidak menyebar dari tempat
pelaksanaan terutama kedalam mata. Ini mungkin terjadi bila anak sapi terkena
air hujan setelah penggunaan tongkat soda api.
C.Dengan mengunakan gergaji atau tang barnes
Biasa dilakukan pada Sapi yang lebih
tua atau dewasa. pemotongan tanduknya harus dengan gergaji atau dengan alat
pemotongan Barnes. Cara ini akan menyebabkan timbulnya pendarahan, karena
pemotongannya harus dilakukan pada pangkal tanduk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar